17 Februari 2013

Mari Belajar TOEFL

TOEFL atau Test of English as a Foreign Language adalah test yang ditujukan bagi mereka yang bahasa ibunya bukan bahasa Inggris (bahasa Inggris sebagai bahasa asing). Awalnya tes ini diikuti oleh siswa yang ingin melanjutkan studi ke negara-negara yang bahasa resminya adalah bahasa Inggris seperti Inggris, Amerika Serikat dan beberapa negara lainnya. Namun, di zaman sekarang ini TEOFL telah mengalami perluasaan penggunaan. Banyak instansi yang mempersyaratkan nilai TOEFL untuk beberapa kepentingan seperti di bawah ini:
  • Persyaratan bagi penerimaan karyawan baru di instansi pemerintah, perusahaan pemerintah dan swasta.

  • Syarat penerimaan mahasiswa baru untuk jenjang S-2 dan S-3.

  • Syarat pengajuan beasiswa, baik dari pemerintah maupun swasta.
TOEFL Paper Based Test adalah bentuk tes TOEFL yang paling banyak dan umum digunakan di Indonesia. Tes ini terdiri atas tiga bagian yaitu Listening, Structure, dan Reading dengan skor maksimal 677. Anda tidak dapat mencapai skor TOEFL yang memuaskan hanya dengan belajar sehari sebelum test berlangsung. Untuk itu, Anda harus melakukan persiapan yang matang untuk menghadapi tes ini. Ada beberapa kiat yang dapat Anda lakukan agar sukses mengikuiti TOEFL. Berikut ini ulasannya.

1. Belajar Otodidak
TOEFL menguji kemampuan bahasa Inggris Anda baik dalam menyimak materi dalam bahasa Inggris (Listening), pemahaman tata bahasa (Structure, Grammar) dan pemahaman bacaan (Reading). Dan tentunya untuk dapat menjawab soal-soal dalam tes, Anda harus memiliki kemampuan bahasa Inggris yang memadai. Khusus untuk soal structure, Anda harus mempelajari lagi secara mendalam tentang tenses, clauses, gerunds, dll. Luangkan waktu setidaknya 1 jam per hari untuk mempelajari grammar bahasa Inggris karena sangat mustahil Anda dapat menguasai semuanya dalam waktu sehari. Anda juga dapat meningkatkan pemahaman terhadap materi dengan berlatih soal-soal grammar.

2. Pelajari Buku Panduan TOEFL
Di pasaran dijual bebas berbagai buku panduan menghadapi TOEFL. Apabila Anda bisa memilih buku yang tepat, maka hal ini akan sangat membantu. Biasanya di dalamnya terdapat berbagai informasi tentang TOEFL, panduan mengerjakan soal, materi-materi (untuk soal structure) yang sering muncul dalam tes, serta latihan-latihan soal beserta kunci jawaban. Banyak yang telah membuktikan kalau buku-buku panduan tersebut sangat membantu dalam meningkatkan skor TOEFL.

3. Latihan Soal
Perbanyak latihan soal-soal TOEFL yng terdapat pada buku-buku panduan atau bisa juga diunduh di internet. Hal ini akan sangat bermanfaat karena anda akan terbiasa dengan format soal TOEFL sehingga nanti saat menghadapi tes Anda tidak lagi kaget dan siap secara mental. Latihan soal juga akan meningkatkan pemahaman Anda terhadap materi yang sebelumnya telah Anda pelajari untuk melihat seberapa jauh pemahaman A nda.

4. Tenang dan Konsentrasi
Walaupun Anda telah menguasai materi-materi TOEFL dengan baik, hasilnya tidak akan bisa maksimal apabila Anda tidak tenang dan konsentrasi saat mengerjakan tes. Terutama untuk listening, simaklah rekaman yang diperdengarkan dengan saksama dan pada saat yang bersamaan perhatikan soal di hadapan Anda. Kuncinya adalah, jangan sekalipun mencoba untuk menyontek atau bertanya pada teman karena hal ini akan membuyarkan konsentrasi Anda. Terlebih lagi, soal listening hanya akan diputar sekali tanpa pengulangan. Jadi, simak betul apa yang sedang diputarkan. Kerjakanlah soal structure dan reading dengan teliti dan secepat yang anda mampu karena waktu mengerjakan soal sangat minim (115 menit untuk 140 soal).

5. Cari Mentor
Apabila Anda masih kurang percaya diri dengan kemampuan bahasa Inggris yang Anda miliki dan takut tidak dapat memperoleh skor TOEFL yang memuaskan, Anda bisa mencari seorang mentor untuk membimbing Anda. Anda bisa belajar dengan native speaker atau guru lokal atau bisa juga mengikuti kursus bahasa Inggris yang didesain khusus untuk TOEFL Preparation.

Well! Selamat belajar TOEFL!